Belajar Forex dari Penurunan Suku Bunga RBNZ

Belajar Forex dari Penurunan Suku Bunga RBN dan menguatnya NZDUSD… Artikel ini bersifat subyektif & untuk edukasi belajar Forex Gold Trading. Diskusi & tanggapan positip bisa disampaikan ke novry.sabmen@me.com, 081199 2989, 08787878 2989 (WA), PIN  57C99B2E | Novry Simanjuntak. Foto/gambar dari rilis RBNZ dan situs tradingeconomics

 

Menyambung status di Facebook dan rekomendasi di group khusus alumni belajar Forex Gold trading tentang perkiraan yang ternyata benar bahwa: RBNZ akan menurunkan suku bunga (sudah banyak yang memperkirakan), TETAPI NZD tetap menguat (tidak banyak yang memperkirakan) maka ada beberapa hal yang menarik diulas dan didiskusikan.

Penurunan suku bunga adalah salah satu kebijakan pelonggaran meneter dalam rangka lebih memutar roda perekonomian negara. Salah satu hal yang diharapkan bank sentral dari penurunan suku bunga adalah naiknya inflasi akibat banyaknya uang yang beredar sebagai efek dari kecilnya tingkat suku bunga. Dengan rendahnya tingkat suku bunga, investor tidak akan senang menyimpan uangnya di bank dan diharapkan menggunakan dananya menjalankan aktifitas bisnis sektor riil. Dengan demikian dampak dari naiknya inflasi maka ekonomi akan lebih bergerak positip yang ditunjukan dengan naiknya GDP, Inflasi, dll (pahami hubungan suku bunga, inflasi, GDP dan lain lain).
 
Secara umum saat ini ekonomi dunia sedang mengalami perlambatan sehingga banyak negara berupaya mengatasinya dengan melakukan kebijakan di atas. Penurunan suku bunga suatu negara akan dibalas dengan penurunan suku bunga negara lain sehingga terjadilah apa yang disebut perang mata uang atau currency war. Sekarang perhatikan tingkat suku bunga beberapa negara maju pada tabel di bawah ini.
 belajar forex
Negara-negara maju seperti Inggris, Jerman (Eropa), Jepang, Australia, Kanada telah ikut menurunkan suku bunganya dan terhitung sudah sangat kecil. Karena saling menurunkan dan sudah rendah, akhirnya bisa saja investor memilih untuk menyimpan uangnya di salah satu negara maju juga, yang suku bunganya paling tinggi. Setelah diturunkanpun menjadi 2%, suku bunga New Zealand masih yang tertinggi diantara negara-negatra maju lain. Efek selanjutnya bisa saja nilai mata uang negara tersebut bukannya menurun tapi tetap menguat walau sudah menurunkan suku bunga. Apalagi jika diperhatikan nilai swap harian atau overnight interest (carry trade) dari buy NZDUSD adalah positip (mendapat bunga) karena suku bunga New Zealand lebih tinggi dari Amerika Serikat.
 
Kelanjutannya jika ternyata NZD terus menguat bahkan di atas yang diperkirakan oleh bank sentral maka barang ekspor negara tersebut bisa menjadi semakin mahal. Sementara itu di lain sisi rata-rata negara di dunia ini sedang mengalami resesi atau perlambatan ekonomi yang tentunya akan menurunkan daya beli. Jika kita lihat tabel di bawah yang saya kutip dari rilis resmi oleh RBNZ pada Kamis, 11 Agustus 2016 tadi pagi dalam Monetary Policy Statement Agustus 2016, terlihat bahwa pertumbuhan ekonomi China sebagai salah satu partner dagang utama New Zealand mengalami penurunan sejak tahun 2010. Menguatnya NZD ditambah faktor melemahnya ekonomi beberapa partner dagang utamanya, secara teori tentunya bisa berpotensi melemahkan ekonomi New Zealand itu sendiri.
Pertumbuhan Ekonomi
Selanjutnya mari kita lihat data pertumbukan ekonomi (GDP) dan tingkat Inflasi New Zealand di bawah, yang kembali saya kutip langsung dari rilis yang dikeluarkan oleh RBNZ. Terlihat bahwa GDP growth dan CPI inflation New Zealand ternyata tidak terlalu menggembirakan.
GDP & Inflasi New Zealand
 
Pertanyaannya:
  1. Apakah dengan penurunan tingkat suku bunga yang dilakukan oleh RBNZ telah berhasil menaikan Inflasi dan GDP New Zealand?
  2. Adakah faktor lain dari menguatnya NZDUSD disamping bisa dari kepercayaan market yang sangat tinggi (sentimen), tingkat suku bunga yang masih paling tinggi dari negara-negara maju lain dan carry trade yang positip? Adakah faktor dari Amerika Serikatnya sendiri?
  3. Apakah dengan menguatnya NZD pada prakteknya bisa menghambat pertumbuhan ekonomi New Zealand yang secara sederhana bisa dilihat dari tingkat GDP dan Inflasi?
  4. Apakah RBNZ senang dengan keadaan seperti sekarang ini?

Secara logika dan teori ekonomi saya memperkirakan RBNZ tidak senang dan tidak akan tinggal diam dengan keadaan seperti ini. Ayo kita diskusikan lebih lanjut sambil Belajar Forex dari kasus menguatnya mata uang padahal terjadi penurunan suku bunga.

 

Login FB & Silahkan Komen

comments

Scroll to top